Tampilkan postingan dengan label Upgrade. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Upgrade. Tampilkan semua postingan

Cara Upgrade Mikrotik ke RouterOS v6.0

Cara Upgrade Mikrotik ke RouterOS v6.0 - Mikrotik RouterOS versi 6.0 sudah rilis pada 20 Mei 2013 lalu. Terkait rilisnya RouterOS v6.0 sudah dibahas disini : Mikrotik RouterOS v6.0 Sudah Rilis. Nah, mumpung sudah rilis nih ga ada salah nya kalau kita coba upgrade Mikrotik kita ke RouterOS versi terbaru ini. Kali ini kita akan membahas tentang Cara Upgrade Mikrotik ke RouterOS v6.0 dan apa bedanya dengan RouterOS versi sebelumnya.

Upgrade Mikrotik ke RouterOS v6.0

Semua Mikrotik sudah bisa di-upgrade ke RouterOS versi 6.0 ini. Jadi silakan anda coba saja upgrade Mikrotik anda. Cara upgrade nya sama saja seperti yang pernah dibahas disini : Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru

Tampilan dan Menu Baru di RouterOS v6.0

Ada hal yang baru di RouterOS v6.0 di antaranya yaitu tampilan icon menu baru yang lebih menarik. Selain itu juga ada penambahan fitur pada sistem autentikasi login hotspot yakni MAC Cookie. Apa itu MAC Cookie? Silakan lihat disini : 
http://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:Hotspot_Introduction#MAC_Cookie

Tampilan baru RouterOS versi 6.0 :

Gimana? Keren kan? Silakan bagi anda yang ingin mencoba upgrade Mikrotik ke RouterOS versi 6.0 ikuti saja cara nya seperti disini :

Kalau masih kurang jelas, silakan lihat video tutorial berikut ini :



Mikrotik RouterOS v6.0 Terbaru Sudah Rilis

Mikrotik RouterOS v6.0 Sudah Rilis - Selamat datang Mikrotik RouterOS versi 6.0. Akhirnya setelah sekian lama rilis juga Mikrotik RouterOS versi 6.0 Final. RouterOS versi terbaru ini memiliki beberapa keunggulan dan fitur tambahan, diantaranya :

*) ipsec - added /peer passive option which will prevent starting ISAKMP negotiation
   and signifies xauth responder/initiator side;
*) RouterBOARD - default wireless config now includes password - serial number;
*) lte - support YOTA WLTUBA-107;
*) console - fixed crash when variable name was not specified for
*) hotspot - added mac-cookie login method;
  http://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:Hotspot_Introduction#MAC_Cookie
*) lcd - show a message when system shutdown is complete;
*) lcd - added Log screen which is accessible through the Main Menu
  and shows log messages where action=echo;
*) ipsec - added pre-shared-key-xauth and rsa-signature-hybrid authentication methods;
*) increased max l2mtu on CCR to 10226 bytes;
*) fixed crash on RB1200;
*) fixed bonding - did not work after remove, undo;
*) fixed queues - router could become unresponsive when configuring queues; 

Itulah informasi yang saya dapatkan dari email yang dikirim oleh mikrotik.com. Mikrotik RouterOS v6.0 ini sudah bisa diinstall pada semua perangkat Mikrotik. Anda bisa langsung meng-upgrade Mikrotik RouterBoard anda ke RouterOS versi 6.0 dengan mendownload nya di halaman download Mikrotik.



Silakan anda dapat download Mikrotik RouterOS v6.0 disini :

Demikianlah info Mikrotik RouterOS v6.0 Terbaru Sudah Rilis. Untuk tutorial mikrotik cara upgrade RouterOS nya sudah pernah saya bahas disini Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru.

Semoga Bermanfaat :)

Cara Install dan Seting User Manager Mikrotik

Cara Install dan Seting User Manager Mikrotik - User Manager di Mikrotik sangat berguna untuk menegemen user di Mikrotik, misalnya user pada hotspot. Dengan User Manager kita dapat menambahkan, mengatur, dan memantau user dengan mudah. Jadi User Manager adalah suatu aplikasi manajemen sistem di dalam mikrotik yang juga berfungsi sebagai radius server yang dapat digunakan untuk :
> HotSpot users,
> PPP (PPtP/PPPoE) users,
> DHCP users,
> Wireless users,
> RouterOS users.

Nah, kali ini kita akan Belajar Mikrotik tantang User Manager Mikrotik. Perlu anda ketahui bahwa tidak semua RouterOS Mikrotik sudah ter-install fitur User Manager. Jadi silakan cek dulu apakah paket user manager sudah ter-install di Mikrotik anda apa belum. Kalo belum berarti harus diinstall dulu.

Cek apakah paket User Manager sudah terinstall di Mikrotik.
Buka Winbox, masuk menu System --> Packages
Jika belum ada user-manager pada daftar packages berarti user manager belum terinstall


Anda juga bisa mengecek dengan mengakses user manager langsung dari browser. Buka browser akses http://ipaddressmikrotik/userman, misalnya : http://192.168.10.5/userman
Jika fitur User Manager belum terinstall maka akan muncul pesan Error code 404 Not Found.


Jika fitur User Manager Mikrotik anda belum terinstall maka anda harus menginstall nya. Tapi sebelumnya anda harus meng-upgrade RouterOS Mikrotik anda ke versi terbaru sesuai yang ada di web Mikrotik.com. Mengapa harus upgrade dulu? Karena paket user manager kita download dari web mikrotik.com dan paket nya hanya kompetibel dengan versi RouterOS terbaru yang ada di halaman download Mikrotik. Jadi untuk amannya silakan upgrade dulu RouterOS mikrotik anda ke versi terbaru. Silakan baca Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru untuk lebih jelasnya :)

Selanjutnya silakan anda masuk ke halaman mikrotik.com/download. Pilih jenis RouterBoard Mikrotik anda -->  Pilih versi RouterOS Mikrotik anda --> download All packages. Misalnya seperti gambar berikut :


Extract file hasil download --> copy file user-manager.npk



Buka menu Files pada Winbox --> klik menu paste --> pastikan paket user manager sudah muncul di daftar files.


Reboot Mikrotik untuk menginstall paket user manager secara otomatis.

Silakan cek lagi di menu System --> Packages apakah paket user manager sudah terinstall apa belum.


Jika sudah muncul di daftar packages, coba akses user manager nya di browser seperti sebelumnya. Buka browser, akses http://ipmikrotik/userman, misal : http://192.168.10.5/userman
Harusnya akan muncul halaman login User Manager Mikrotik. 


Untuk login nya sama seperti login default nya RouterOS username : admin dan tanpa password. Jika sudah login akan muncul dashboard user manager nya : 


Sekarang User Manager Mikrotik sudah terinstall dan siap digunakan. Bagi anda yang sudah menggunakan fitur hotspot pada Mikrotik nya bisa menggunakan fitur user manager ini untuk memudahkan managemen user.

Oke sekian dulu Tutorial Cara Install dan Seting User Manager Mikrotik. Untuk penggunaan user manager akan dibahas lain waktu. Simak terus artikel Tutorial Mikrotik Indonesia di blog ini ya ;) 

Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru

Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru - Melakukan Upgrade atau Update versi RouterOS ke versi terbaru merupakan hal yang perlu diperhatikan pengguna Mikrotik. Dengan meng-upgrade versi RouterOS maka Mikrotik anda akan mendapatkan fitur-fitur baru juga. Misalnya bagi Mikrotik dengan versi RouterOS 5.2 dan belum terinstall user manager maka harus di upgrade ke versi terbaru (misal 5.24) dulu biar bisa Install paket user manager dari halaman download Mikrotik.

Oke kali ini Tutorial Mikrotik Indonesia akan membahas tentang cara upgrade versi RuoterOS dengan contoh buat RB751U-2HnD dari RouterOS 5.2 ke RouterOS 5.24. Sebenarnya ada versi yang lebih baru yakni RouterOS 6.0RC12 tapi berhubung versi 6 ini belum versi Final jadi amannya pake versi 5.24 dulu ya ;)

1. Buka halaman Download Mikrotik : http://mikrotik.com/download

2. Pilih tipe RouterOS yang sesuai dengan RouterBoard anda. Misalnya buat RB751U-2HnD jadi pake yang mipsbe RB700 Series.

3. Download file upgrade package untuk versi RouterOS nya seperti gambar berikut ini


6. Buka folder yang berisi file download di Windows Explorer, klik kanan file .npk nya --> Copy

5. Buka Winbox, masuk ke menu Files --> klik icon Paste untuk meng-upload file .npk nya.


6. Kalo proses upload nya sudah selesai reboot Mikrotik nya, System --> Reboot. Maka paket update itu akan terinstall secara otomatis saat Mikrotik booting.

7. Untuk mengecek apakah RouterOS Mikrotik nya sudah ter-update buka menu System --> Resources

8. Dari gambar di atas bisa dilihat kalo versi RouterOS nya sudah update dari 5.2 ke 5.24.

Gimana gampang kan? Anda bisa coba sesuai tipe dan versi Mikrotik masing-masing. Kali ini kita sudah belajar mikrotik tentang Tutorial Cara Upgrade RouterOS ke Versi Terbaru. Selanjutnya akan dibahas cara install fitur user manager pada artikel berikutnya. 

Semoga bermanfaat :)